Perubahan dilakukan karena adanya perubahan lingstra (lingkungan strategis) baik internal maupun eksternal organisasi.
Organisasi yang sukses dalam kondisi lingstra masa lampau belum tentu sukses dalam kondisi lingstra masa kini dan masa depan, karena cara yang dulu dapat diandalkan kini atau ke depan bisa saja menjadi usang.
Tujuan perubahan : Untuk memperbaiki kemampuan organisasi dalam menyesuaikan diri dengan kondisi dan tantangan lingkungan strategis yang aktual dan prospektif agar organisasi tetap eksis dan berhasil mencapai tujuannya sesuai dengan tuntutan terkini dan masa depan.
Sasaran Perubahan :
- Renstra Organisasi
- Struktur Organisasi
- Proses Mengerjakan
- Teknologi yang digunakan
- Sarana dan Prasarana termasuk penataannya
- Sumber Daya Manusia
- Budaya organisasi
- Kemitraan
Karakteristik perubahan menurut Kasali (2006)
- Bersifat misterius karena tidak mudah dipegang
- Memerlukan tokoh terkenal dalam melakukannya
- Tidak semua orang bisa diajak melihat perubahan
- Ada sisi lembut dan sisi keras dalam perubahan
Jenis Perubahan :
Perubahan Terencana: perubahan terjadi pada kegatan yang
bersifat rutin dan kontinyu terutama yang berifat strategik dan tidak berulang.
Perubahan Tidak Terencana: merupakan pergeseran ativigtas organisasial karena adanya kekuatan eksternal yang berada di luar kontrol organisasi
4 Fase perubahan terencana :
1.Fase eksplorasi: menggali masalah dan memutuskan untuk membuat perubahan spesifik.
Perubahan Tidak Terencana: merupakan pergeseran ativigtas organisasial karena adanya kekuatan eksternal yang berada di luar kontrol organisasi
4 Fase perubahan terencana :
1.Fase eksplorasi: menggali masalah dan memutuskan untuk membuat perubahan spesifik.
2. Fase perencanaan: menyangkut pengumpulan informasi
untuk menidagnosis masalah, menetapkan tujuan, dan mendesain tindakan yang
tepagt serta membujuk pengambil keputusan untuk mendukung perubahan.
3. Fase tindakan: implementasi perubahan menyangkut
disain untuk menggerakkan organisasi dan menciptakan kendali dalam menuju
perubahan
4. Fase integrasi: berkaitan dengan konsolidasi dan
stabilisasi perubahan meliputi perilaku cara pandang dan perilaku diantaranya
melalui; umpan balik, sistem penghargaan,
dan pelatihan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar